Jelang Pemilu Serentak 2024, Giona Nur Alam Imbau Masyarakat Jaga Kamtibmas

110
Dengarkan Versi Suara
Ketua DPW Garnita Mahalayati Parta NasDem, Sitya Giona Nur Alam. (Foto/Ist)

 

RAIJurnal.com, KENDARI – Ketua Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) Garnita Mahalayati Parta NasDem, Sitya Giona Nur Alam mengajak masyarakat Sulawesi Tenggara untuk senantiasa menjaga keamanan dan ketertiban bersama dengan Polda Sultra menjelang hajatan besar pemilu serentak 2024.

Menurut putri dari Anggota Komisi X DPR RI Tina Nur Alam tersebut, menghadapi pemilu 2024 tentu kegiatan dan suhu politik akan terus meningkat. Karena itu, sinergi antara Polri dan masyarakat sangat penting untuk diperkuat.

“Sinergi sangat penting guna mewujudkan situasi kamtibmas agar tetap kondusif di tengah pandemi Covid-19,” ujar Giona.

Giona secara khusus menyampaikan apresiasi kepada Polri khususnya Polda Sultra yang senantiasa sigap dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di Sulawesi Tenggara.

Ia juga menambahkan, jika di era teknologi digital sekarang ini, manipulasi terjadi tidak hanya pada narasi teks. Konten lain seperti foto dan video juga sangat mudah dimanipulasi.

“Pembuat hoax bisa saja mengedit foto dan video untuk memprovokasi pembaca. Orang yang ahli dalam melakukan editing akan mampu membuat hasil editan yang sulit lagi dibedakan keasliannya oleh orang awam,” ujarnya.

Ketua DPW Garnita Mahalayati Parta NasDem, Sitya Giona Nur Alam. (Foto/Ist)

 

Selain itu kata Giona, di zaman sekarang ini juga diperlukan kecerdasan dan kedewasaan berpikir dalam membagikan suatu informasi atau berita. Jangan mudah terprovokasi dengan info-info yang tidak jelas asal usulnya yang disebarkan oleh oknum tidak bertanggung jawab.

Menyaring Informasi

“Jangan asal share, terlebih bila ditambah-tambahkan dengan hate speech atau ujaran kebencian hingga menimbulkan kembali informasi yang tidak benar,” ucapnya.

Itulah sebabnya kata dia, kita harus berhati-hati dengan foto atau video yang beredar, terlebih di dunia maya.

“Olehnya itu saya mengajak seluruh masyarakat Sulawesi Tenggara agar tidak mudah terprovokasi berita-berita hoax dan ujaran kebencian. Mari kita ciptakan pemilu damai di Sulawesi Tenggara,” ucap Giona.

Untuk diketahui, putri mantan Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Nur Alam itu merupakan wajah baru di panggung perpolitikan Sulawesi Tenggara. Meskipun begitu, ia memiliki darah politik yang kental yang diwariskan ibu dan ayahnya.

Karier Politik

Giona memulai karier politiknya sebagai Ketua DPW Garnita Malahayati NasDem Sultra masa bakti 2021-2026. Ia dilantik Ketua Umum Garnita, Indira Chunda Thita Syahrul di Kendari 21 Mei 2021 lalu.

Kemunculannya di panggung politik sekaligus untuk mendobrak stigma sebagian orang yang masih beranggapan bahwa perempuan hanya bertugas mengurus rumah tangga.

Bagi dia, perempuan memiliki potensi yang sangat besar. Sehingga tidak heran, jika perempuan menjadi sosok strategis dalam pembangunan.

“Hapus stigma lama, perempuan bisa berbuat lebih dari itu,” katanya.

Kehadiran putra putri Nur Alam, menjadi menarik untuk diamati. Bukan apa-apa, Nur Alam adalah sosok yang masih memiliki magnet politik di Sultra. Kemunculannya, 10-15 tahun yang lalu, dapat disamakan dengan Yasin Limpo di Sulawesi Selatan, Murman Efendi di Bengkulu, Zulkifli Nurdin di Jambi dan TB Chasan di Banten.

Sisi positif dari tampilnya anak Nur Alam di pentas politik karena mereka sudah punya mentor. Yakni dari ayahnya sendiri. Tentu juga dari ibunya, Tina Nur Alam yang saat ini menjadi anggota DPR RI. Keduanya akan menularkan pengalaman dan proses pembelajaran politik secara langsung kepada anggota keluarganya.(*)