Disdikbud Sultra Gandeng Nyalanesia Cetak 500 Judul Buku Karya Siswa dan Guru

48
Dengarkan Versi Suara
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sultra, Asrun Lio. (RAIJurnal/Kink Kusuma Rein)

 

RAIJurnal.com, KENDARI – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) bekerja sama dengan Nyalanesia mendorong pengembangan literasi dengan menerbitkan 500 judul buku karya siswa dan guru.

Agenda tersebut dikemas dalam tajuk Festival Literasi Sulawesi Tenggara. Program ini didesain tidak hanya agar memotivasi, tetapi sekaligus memfasilitasi sekolah-sekolah untuk mengembangkan program literasinya.

Nyalanesia merupakan start up bidang pendidikan yang telah berpengalaman membantu lebih dari 300.000 siswa dan guru untuk menerbitkan buku bersama. Diperuntukkan untuk sekolah jenjang SD, SMP, SMA dan Sederajat, diharapkan program ini bisa menjadi solusi efektif bagi kepala sekolah untuk meningkatkan budaya literasi di sekolahnya.

“Kami ingin membantu anak-anak dan para guru untuk memiliki kompetensi di bidang literasi, memiliki semangat untuk berkarya dan berhasil menerbitkan buku bersama. Nyalanesia kami gandeng sebagai mitra strategis untuk mewujudkan Sultra sebagai provinsi yang terdepan di bidang literasi,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sultra, Asrun Lio dalam siaran persnya, Rabu (20/10/2021).

Festival Literasi Sultra adalah program pengembangan literasi sekolah, yang memfasilitasi seluruh siswa dan guru jenjang SD, SMP, SMA dan sederajat untuk dapat menerbitkan buku berISBN. Peserta juga mendapat pelatihan dan sertifikasi kompetensi, pendampingan pengembangan program literasi, serta kompetisi berliterasi paling bergengsi di tingkat Provinsi Sultra dengan hadiah jutaan rupiah.

“Dari pengalaman saya menjadi pegiat literasi beberapa tahun ini, sekolah-sekolah memang tidak cukup dimotivasi semata. Tetapi juga harus difasilitasi dan didampingi. Kami optimis atas kemajuan literasi di Sulawesi Tenggara berkat adanya program ini,” ujar Satriana, selaku Penggerak Literasi Nasional yang memimpin jalannya Festival Literasi Sultra.

Melalui program ini, seluruh sekolah yang menjadi peserta program akan difasilitasi dan bertualang bersama serangkaian kegiatan yang meliputi: workshop dan sertifikasi kompetensi, penulisan dan perlombaan literasi, penerbitan dan percetakan buku ber-ISBN, fasilitas pembuatan dan pengelolaan website literasi sekolah, konsultasi dan pengembangan program literasi, seminar nasional dan peluncuran buku, penganugerahan penghargaan dan hadiah, hingga acara puncak Festival Literasi Sultra.

Penulis: Arumi