Dengarkan Versi Suara
RAIJurnal.com, KENDARI – Musyawarah Nasional Kamar Dagang dan Industri Indonesia ke-8 (Munas Kadin VIII) Tahun 2021 akan dilaksanakan dalam waktu dekat.
Pro kontra terkait lokasi munas yang juga menjadi momentum pemilihan Ketua Kadin Indonesia 2021-2026 Anindya Bakrie (Anindya Novyan Bakrie) dan Arsjad Rasjid terus bergulir, khususnya terkait jumlah kasus Covid-19 yang terus melonjak di Provinsi Sulawesi Tenggara, terutama di Kota Kendari.
Menyikapi hal tersebut, Haluoleo Economy Society (HES) mengadakan diskusi ekonomi intelektual.
Diskusi yang mengangkat tema ‘Menuju Munas Kadin Indonesia ke 8, Jalan Baru Kebangkitan Ekonomi Nasional’ tersebut diselenggarakan di salah satu Warkop di Kota Kendari, Rabu (23/6/2021).
Hadir pada acara tersebut, pemantik diskusi di antaranya Ketua Panlok Munas Kadin Suwandi Andi, Syamsir Nur dan Sudirman selaku pengusaha muda yang juga Anggota DPRD Sultra.
Ketua Haluoleo Economy Society, Ahmad Zaenul menuturkan banyaknya narasi pro kontra jelang Munas Kadin di Sultra yang bias menyebabkan ketidakstabilan.
“Jelang munas kadin ini, banyak opini yang menjadi opini penggiringan, hoaks atau mungkin fakta. Olehnya itu Haluoleo Economy Society berfikir menjelang munas ini mestinya ada forum yang melibatkan pemuda Sultra dan lembaga yang terlibat untuk memberikan gambaran dan pencerahan dampak momentum munas kadin ini untuk Sulawesi tenggara,” tuturnya.
Zaenul berharap teman-teman pemuda dan mahasiswa jauh lebih aktif dalam menjemput momentum ini sehingga mahasiswa dan pemuda nantinya bisa terlibat pasca momentum munas dan melahirkan lompatan lebih jauh di mana akan banyak pelaku ekonomi nasional berkunjung di Kota Kendari.
“Sehingga nantinya para pelaku ekonomi bisa menyorot Kendari sebagai basis perekonomian baru di Indonesia timur. contohnya mahasiswa dan pemuda bisa memanfaatkan itu. teman-teman mahasiswa yang baru ini bisa kemudian mandiri secara ekonomi dan kemudian dibantu dengan hadirnya kegiatan ini,” harapnya.
Sementara itu Ketua Panlok Munas Kadin, Suwandi Andi mengajak pemuda dan mahasiswa untuk mendukung momentum Munas Kadin Indonesia di Kendari.
“Mari Kita dukung event nasional yang akan dilaksanakan Munas Kadin, dan meminta adik-adik mahasiswa agar mendukung kegiatan Munas Kadin yang akan diselenggarakan di Sultra,” ujarnya.
Senada dengan Ketua Panlok Kadin Sultra, Sudirman selaku pengusaha muda di Sultra menyampaikan bahwa dengan adanya Munas Kadin yang akan diselenggarakan di Sultra, semoga bisa membawa hal positif bagi pengusaha yang akan hadir dalam acara Munas Kadin tersebut, sehingga mereka bisa menjadi Investor bagi kalangan pengusaha sehingga bisa mendongkrak perekonomian Sultra.
Syamsir Nur juga mengatakan Munas Kadin Sultra akan berdampak positif dengan pertumbuhan ekonomi Sultra.
“Mari Kita sukseskan momen nasional ini, karena Kadin adalah salah satu mitra pemerintahan yang bisa mendorong pertumbuhan ekonomi, semoga dengan adanya Munas Kadin bisa berdampak positif bagi pertumbuhan ekonomi di Sultra,” kata dia.
Diskusi tersebut juga dihadiri sedikitnya 70 peserta yang tergabung dari kelompok mahasiswa yang tergabung dalam Cipayung Plus Kota Kendari yakni GMKI, PMII, PMKRI, KMHDI.