Ingin Menanam Cabai di Rumah? Ini Tipsnya
RAIJurnal.com – Cabai merupakan salah satu kebutuhan pangan rumah tangga.
Seiring waktu berjalan, kebutuhan akan cabai makin tinggi. Jika selama ini Anda selalu membeli cabai rawit untuk kebutuhan memasak atau menjadi pelengkap sajian makanan, cobalah untuk menanamnya sendiri di rumah.
Ada beberapa tahapan yang harus dilakukan untuk menanam cabai rawit agar berbuah banyak, antara lain adalah:
Melakukan Penyemprotan
Tanaman cabai rawit harus dilakukan penyemprotan menggunakan campuran air dan bawang putih. Bawang putih memiliki aroma yang kuat, sehingga tidak disukai oleh hama.
Untuk membuat campuran air ini, Anda membutuhkan air sebanyak 250 ml dan satu siung bawang putih.
Gunakan semprotan untuk menampung air tersebut, kemudian potong bawang putih menjadi kecil.
Sebelum disemprotkan ke tanaman cabai rawit, diamkan selama 10 menit agar bawang putih meresap ke air. Air bawang putih ini bisa digunakan sekitar dua hingga tiga minggu pemakaian.
Untuk penyemprotannya, basahi semua daunnya sehingga aroma bawang putih menyebar dan hama tidak akan menyerang.
Tanaman cabai rawit yang sehat disarankan untuk disemprotkan cairan ini selama dua kali dalam seminggu, dan untuk tanaman cabai yang sudah terinfeksi hama, semprotkan sebanyak sekali dalam sehari.
Pemupukan Tanaman
Pupuk yang digunakan untuk tanaman cabai rawit ini adalah pupuk NPK 15-15-15, sebab pupuk ini bagus untuk merangsang pertumbuhan buah dan daun tanaman cabai rawit ini.
Namun, jika Anda tidak memiliki pupuk NPK 15-15-15, bisa menggantinya dengan pupuk NPK mutiara 16-16-16. Untuk menggunakannya, sediakan satu liter air dan satu sendok makan pupuk NPK, kemudian aduk hingga larut.
Hal yang harus diperhatikan adalah hindari menyiram pupuk ini mengenai batang tanaman karena akan mengakibatkan tanaman mengalami stres.
Jika tanaman cabai rawit stres akan berdampak pada pertumbuhannya, yakni bunganya akan rontok dan daunnya akan layu.
Lakukan Pemangkasan
Langkah selanjutnya adalah lakukan pemangkasan pada daun tanaman cabai rawit. Pemangkasan ini dilakukan agar tanaman cabai fokus untuk menumbuhkan buah dan bunganya sehingga menghasilkan cabai rawit yang lebat.
Yang harus diperhatikan adalah pangkas dua daun cabai rawit bagian bawah.
Dari berbagai sumber